Review Menarik Museum Airlangga Wisata Edukasi Di Kediri

Wisata Edukasi Museum Airlangga Kediri
Wisata Edukasi Museum Airlangga Kediri

Museum Airlangga adalah museum daerah yang terletak di Jalan Lingkar Maskumambang, Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Museum ini memiliki fungsi khusus sebagai tempat pengumpulan benda cagar budaya dari alun-alun Kota Kediri. Museum ini diresmikan pada tahun 1992, tetapi koleksinya sudah ada sejak tahun 1951. Pada awalnya, koleksi museum disimpan di Paseban alun-alun. Karena adanya pembongkaran bangunan, koleksi museum dipindahkan ke Pemandian Kuak atau Pemandian Tirtoyoso.

Wisata Edukasi Museum Airlangga Kediri
Wisata Edukasi Museum Airlangga Kediri

Bangunan tersebut kemudian dijadikan Museum Tirtoyoso pada tahun 1982. Setelah itu, dibangunlah bangunan baru yang disebut Museum Airlangga. Pada tahun 1991, koleksi Museum dikelola oleh Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kota Kediri. Koleksi terdiri dari arca dewa, prasasti, relief manusia, dan gentong batu. Koleksi utamanya adalah jambangan batu yang digunakan sebagai tempat penampungan air suci. dapat diakses dari Stasiun Kediri, Terminal Tamanan, atau dari alun-alun Kediri.

Museum Airlangga merupakan salah satu objek wisata unik di Kediri yang menyimpan berbagai arca dan peninggalan zaman kejayaan Mataram Hindu dengan nilai sejarah yang tinggi. Museum ini dilengkapi dengan fasilitas penunjang yang memadai, seperti tempat parkir, toilet, dan kantin.

Selain itu, objek wisata ini juga cocok untuk dijadikan tempat hunting foto kekinian. Akses jalan menuju Museum Airlangga pun cukup mudah, dapat ditempuh dari berbagai arah, seperti Stasiun Kediri, Terminal Tamanan, atau alun-alun Kediri. Jam buka Museum Airlangga adalah pada pukul 08.00 hingga 14.00 WIB, dengan harga tiket masuk yang terjangkau. Untuk lebih menikmati kunjungan, sebaiknya memperhatikan tips-tips berlibur yang telah disediakan. Jangan lupa untuk mengabadikan momen-momen berkesanmu dengan mengambil foto-foto di berbagai sudut yang menarik.

Alamat Lengkap Akses Rute

Museum Airlangga terletak di Jalan Lingkar Maskumambang, Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Untuk mencapai museum ini, terdapat beberapa opsi akses, antara lain:

  1. Dari Stasiun Kediri, dapat ditempuh dengan jarak sekitar 5,7 kilometer melalui Jalan Letjend. Sutoyo dan Jalan Lingkar Maskumambang.
  2. Dari Terminal Tamanan, dapat ditempuh dengan jarak sekitar 4,1 kilometer melalui Jalan Diponegoro, Jalan Letjend. Sutoyo, dan Jalan Lingkar Maskumambang.
  3. Dari alun-alun Kota Kediri, dapat ditempuh dengan jarak sekitar 6,1 kilometer melalui Jalan Pemuda, Jalan Cokroaminoto, Jalan Letjend. Sutoyo, dan Jalan Lingkar Maskumambang.

Untuk memudahkan akses, pengunjung dapat menggunakan kendaraan pribadi, taksi online, atau angkutan umum.

Fasilitas

Berikut adalah beberapa fasilitas yang tersedia di Museum Airlangga:

  1. Area Parkir menyediakan area parkir yang cukup luas untuk kendaraan pribadi maupun kendaraan umum.
  2. Area Bermain Anak Untuk mengakomodasi wisatawan yang membawa anak kecil, menyediakan area bermain yang aman dan menyenangkan.
  3. Toilet Toilet tersedia di beberapa lokasi di dalam museum, dan biasanya cukup bersih dan terawat.
  4. Musholla Bagi wisatawan yang membutuhkan tempat untuk beribadah, juga menyediakan musholla.
  5. Toko Suvenir Toko suvenir menyediakan berbagai macam oleh-oleh khas Kediri, seperti kerajinan tangan, kaos, topi, dan lain sebagainya.
  6. Restoran memiliki restoran yang menyajikan berbagai macam masakan lokal dan internasional.
  7. Area Istirahat Wisatawan juga bisa istirahat dan bersantai di beberapa tempat yang disediakan di dalam museum.
  8. Ruang Pertemuan menyediakan ruang pertemuan yang bisa digunakan untuk berbagai keperluan, seperti seminar, rapat, atau acara lainnya.
  9. WiFi Gratis menyediakan akses internet WiFi gratis untuk memudahkan para wisatawan dalam berkomunikasi dan berselancar di dunia maya.

Tiket Masuk

Museum Airlangga awalnya berlokasi di dekat Pemandian Tirtoyoso yang berdampingan dengan Stadion Brawijaya di Kediri, Jawa Timur. Bangunan Museum ini sangat unik pada awalnya, namun pada tahun 1990 Museum ini dipindahkan ke lokasi baru di sekitar Goa Selomangleng. Ketika kami datang ke lokasi Museum, sedang ada perbaikan museum di lokasi. Bagi Anda yang penasaran ingin melihat peninggalan-peninggalan Kerajaan Kediri, Anda bisa langsung menuju Museum ini. Menyimpan banyak koleksi bersejarah dari Kerajaan Kadiri, namun sebagian besar dari koleksi tersebut rusak karena tidak terurus dengan baik. Beberapa koleksi yang masih utuh antara lain kalamakara, fragmen relief, batu bata kuno, guci, tembikar, dan arca.

Museum Airlangga berada di atas bekas kuburan Cina dan tidak jauh dari wisata Goa Selomangleng, Pura Penataran, dan kolam pemandian. Tiket masuk Museum Airlangga masih satu tiket dengan tiket masuk objek wisata Goa Selomangleng. Pengunjung cukup membayar sekitar Rp 4.000 untuk mengakses wisata yang menyimpan benda peninggalan Kerajaan Kadiri sekaligus dengan Goa Selomangleng. Namun, harga tiket masuk bisa saja berubah sewaktu-waktu.

Sejarah

Museum Airlangga berada di Jalan Lingkar Maskumambang, Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Museum ini memiliki status museum daerah yang mengoleksi benda cagar budaya yang berasal dari alun-alun Kota Kediri. Peresmian museum diadakan pada tahun 1992, tetapi koleksi museum telah ada sejak tahun 1951. Awalnya, koleksi museum disimpan di Paseban Alun-Alun Kota Kediri. Namun, akibat pembongkaran bangunan, koleksinya dipindahkan ke Pemandian Kuak atau Pemandian Tirtoyoso pada tahun 1982.

Pada tahun 1991, Museum Tirtoyoso ditutup dan koleksinya dipindahkan ke Museum Airlangga. Kemudian pada tanggal 15 April 1992, Museum Airlangga resmi dibuka oleh Bupati Kediri, Drs. H. Sardjono Hadinoto, M.Si. Sejak saat itu, Menjadi salah satu objek wisata yang populer di Kota Kediri.

Pada awalnya, Museum Airlangga hanya memiliki empat ruang pameran. Namun, seiring dengan waktu, museum ini mengalami beberapa kali perluasan dan perbaikan. Saat ini, Memiliki tujuh ruang pameran yang menampilkan koleksi-koleksi berharga dari zaman kejayaan Mataram Hindu. Beberapa koleksi yang terkenal di antaranya adalah gentong batu, arca dewa, prasasti, dan relief manusia.

Selain itu, Museum Airlangga juga sering menjadi tempat penyelenggaraan berbagai acara budaya, seperti pameran seni, pertunjukan musik, dan lomba seni. Museum ini juga sering dijadikan sebagai tempat belajar bagi para pelajar dan mahasiswa yang ingin mempelajari sejarah dan kebudayaan Jawa Timur.

Pada tahun 2017, Museum Airlangga mengalami renovasi besar-besaran yang memakan waktu hingga satu tahun. Renovasi ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas dan fasilitas museum agar lebih menarik bagi pengunjung. Setelah renovasi selesai, Museum Airlangga kembali dibuka untuk umum pada tanggal 20 Agustus 2018. Sekarang, Menjadi salah satu objek wisata yang wajib dikunjungi jika Anda berada di Kota Kediri. Selain dapat mempelajari sejarah dan kebudayaan Jawa Timur, pengunjung juga dapat menikmati suasana yang tenang dan nyaman di museum ini.

Larangan Dan Aturan

Sebagai museum yang menampilkan artefak dan benda bersejarah, Memiliki beberapa larangan dan aturan yang harus diikuti oleh pengunjung, di antaranya:

  1. Tidak diperbolehkan merokok di dalam museum.
  2. Tidak diperbolehkan membawa makanan dan minuman ke dalam museum.
  3. Tidak diperbolehkan memotret atau merekam dengan flash atau lampu penerangan lainnya.
  4. Tidak diperbolehkan menyentuh atau merusak benda-benda yang dipajang di dalam museum.
  5. Tidak diperbolehkan membawa binatang peliharaan ke dalam museum.
  6. Harus menjaga kebersihan dan ketertiban di dalam museum.
  7. Harus mematuhi instruksi dan arahan dari petugas museum.

Adapun alamat Museum Airlangga adalah Jl. Lingkar Maskumambang, Pojok, Kec. Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur 64115. Lokasinya berada di sebelah barat daya kota Kediri dan dapat diakses dengan kendaraan pribadi atau transportasi umum seperti taksi atau angkutan kota.

Koleksi Peninggalan Yang Ada

Museum Airlangga memiliki koleksi benda cagar budaya yang berasal dari alun-alun Kota Kediri, termasuk arca dewa, prasasti, relief manusia, dan gentong batu. Koleksi utamanya adalah jambangan batu yang digunakan sebagai tempat penampungan air suci. Semua koleksi museum ini memiliki nilai sejarah tinggi, karena berasal dari zaman kejayaan Mataram Hindu. Selain itu, sebelumnya koleksi ini berada di Museum Tirtoyoso sebelum dipindahkan pada tahun 1991.

Di Museum Airlangga, terdapat berbagai macam peninggalan dari zaman kejayaan Mataram Hindu. Beberapa jenis peninggalan tersebut antara lain:

  1. Arca Dewa Menyimpan berbagai jenis arca dewa yang berasal dari zaman kejayaan Mataram Hindu. Arca dewa yang paling terkenal adalah arca Dewi Saraswati, Dewi ilmu pengetahuan, dan arca Dewi Uma, Dewi Kecantikan.
  2. Prasasti Prasasti merupakan benda peninggalan berupa batu atau logam yang berisi teks atau tulisan. terdapat beberapa jenis prasasti, antara lain prasasti dari zaman Kerajaan Medang, prasasti peresmian bangunan Candi Selomangleng, dan prasasti peresmian Museum Airlangga.
  3. Relief Manusia Relief manusia adalah seni ukir pada permukaan batu atau dinding yang menggambarkan manusia atau tokoh-tokoh penting. Terdapat beberapa relief manusia yang menggambarkan tokoh-tokoh penting dari zaman kejayaan Mataram Hindu.
  4. Gentong Batu Gentong batu adalah tempat penampungan air suci yang biasa digunakan dalam ritual keagamaan Hindu. Terdapat beberapa gentong batu yang berasal dari zaman kejayaan Mataram Hindu.

Koleksi utama dari Museum Airlangga adalah jambangan batu yang digunakan sebagai tempat penampungan air suci. Jambangan batu ini memiliki ukiran yang sangat indah dan merupakan salah satu peninggalan terbaik dari zaman kejayaan Mataram Hindu.

Aktivitas

Museum Airlangga berfokus pada kegiatan pengumpulan dan penyimpanan benda cagar budaya, serta memamerkan koleksi tersebut kepada masyarakat sebagai bentuk edukasi sejarah dan budaya. Selain itu, museum juga menyelenggarakan berbagai kegiatan seperti pameran, diskusi, dan workshop yang terkait dengan tema sejarah dan budaya yang ditampilkan dalam koleksi museum. Pengunjung juga dapat melakukan kunjungan mandiri atau berkeliling museum dengan bantuan pemandu yang disediakan oleh museum. juga menyediakan fasilitas pendukung seperti ruang audio visual dan ruang seminar untuk kegiatan edukasi dan kebudayaan.

Berikut beberapa aktivitas yang dapat dilakukan di Museum Airlangga:

  1. Menjelajahi Pameran: Terdapat berbagai pameran yang menampilkan koleksi-koleksi bersejarah seperti prasasti, arca, keramik, dan lukisan. Pengunjung dapat menjelajahi setiap sudut pameran dan belajar tentang sejarah serta kebudayaan Jawa Timur.
  2. Mengikuti Tur Sejarah: Menawarkan tur sejarah yang dipandu oleh pemandu wisata yang berpengalaman. Tur ini akan membawa pengunjung menjelajahi ruang pameran dan mendapatkan penjelasan lebih detail tentang setiap koleksi yang dipajang di museum.
  3. Mengikuti Workshop: Museum Airlangga seringkali mengadakan workshop yang bertemakan sejarah dan budaya Jawa Timur. Pengunjung dapat bergabung dengan workshop ini untuk belajar tentang seni, kerajinan, tari, dan lain sebagainya.
  4. Bermain di Taman: Di halaman terdapat taman yang indah dan asri. Pengunjung dapat beristirahat sejenak sambil menikmati keindahan taman dan mengambil foto untuk kenang-kenangan.
  5. Berbelanja di Toko Oleh-oleh: Memiliki toko oleh-oleh yang menjual berbagai macam barang-barang kerajinan tangan, lukisan, dan cendera mata. Pengunjung dapat membeli oleh-oleh untuk dibawa pulang sebagai kenang-kenangan.
  6. Menikmati Kuliner: Di sekitar Museum Airlangga terdapat berbagai warung makanan dan kafe yang menyajikan kuliner khas Jawa Timur. Pengunjung dapat mencoba berbagai hidangan lezat sambil menikmati suasana sekitar museum.

Itulah beberapa aktivitas yang dapat dilakukan di Museum Airlangga di Kota Kediri, Jawa Timur.

Keunikan Daya Tarik

Museum Airlangga di Kediri memiliki beberapa keunikan dan daya tarik yang menarik perhatian para wisatawan, di antaranya:

  1. Koleksi Peninggalan Zaman Mataram Hindu: Museum ini menjadi tempat penyimpanan banyak peninggalan sejarah dan budaya dari zaman Mataram Hindu, seperti arca dewa, prasasti, relief manusia, dan gentong batu. Koleksi paling menonjol adalah jambangan batu yang digunakan sebagai tempat penampungan air suci.
  2. Sejarah Raja Airlangga: Museum ini dinamakan Museum Airlangga untuk mengenang Raja Airlangga yang merupakan pendiri Kerajaan Kahuripan pada abad ke-11. Sejarahnya menarik dan memberikan gambaran tentang kejayaan zaman Mataram Hindu.
  3. Bangunan Bersejarah: Bangunan museum ini awalnya adalah bangunan peninggalan zaman penjajahan Belanda, sehingga memiliki nilai sejarah dan arsitektur yang unik. Bangunan ini memiliki atap limasan dengan dinding kaca di sekelilingnya serta papan nama museum yang terbuat dari kayu.
  4. Lokasi Strategis: Museum Airlangga berlokasi di Jalan Lingkar Maskumambang, Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Provinsi Jawa Timur. Museum ini mudah dijangkau dari beberapa tempat strategis seperti Stasiun Kediri (5,7 km), Terminal Tamanan (4,1 km), atau dari alun-alun Kediri (6,1 km).
  5. Fasilitas yang Memadai:juga dilengkapi dengan fasilitas penunjang yang memadai, seperti ruang pameran yang luas, area parkir yang cukup, dan toilet yang bersih.
  6. Koleksi Fotografi: juga memiliki koleksi fotografi yang menarik, sehingga dapat dijadikan sebagai spot hunting foto kekinian.
  7. Kombinasi Wisata Budaya dan Edukasi: Merupakan tempat wisata yang cocok bagi para wisatawan yang ingin menambah wawasan tentang sejarah dan budaya Indonesia, sekaligus menikmati pengalaman wisata yang berbeda dan edukatif.

Penginapan Hotel Dekat

Apakah Anda mencari saran penginapan di dekat Museum Airlangga di Kediri, Jawa Timur? Berikut beberapa pilihan penginapan yang dapat Anda pertimbangkan:

  1. Hotel Merdeka Kediri (Jl. Panglima Sudirman No. 52-54, Pesantren, Kediri, Jawa Timur 64121)
  2. Hotel Grand Surya Kediri (Jl. Diponegoro No. 33, Kediri, Jawa Timur 64121)
  3. OYO 2354 Hotel Bagas Graha (Jl. Mayor Sujadi No. 36, Mojoroto, Kediri, Jawa Timur 64111)
  4. OYO 1164 Hotel Taman Kediri (Jl. Letjend Sutoyo No. 61, Pesantren, Kediri, Jawa Timur 64122)
  5. RedDoorz Plus near Museum Airlangga Kediri (Jl. Lingkar Timur, Polowijen, Pesantren, Kediri, Jawa Timur 64122)

Pastikan Anda melakukan reservasi sebelumnya dan mengetahui kebijakan dan fasilitas yang disediakan oleh penginapan yang Anda pilih. Semoga membantu!

Kuliner Tempat Makan

Berikut adalah beberapa tempat makan yang dapat ditemukan di Museum Airlangga, Kediri, Jawa Timur:

  1. Warung Makan Taman Janggar Alamat: 5XVF+2H2, Jl. Lingkar Maskumambang, Pojok, Kec. Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur 64115 Jam Buka: Setiap hari, 10.00-21.00 WIB Menu: Masakan Indonesia
  2. RM Taman Sari Alamat: 5XVF+2H2, Jl. Lingkar Maskumambang, Pojok, Kec. Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur 64115 Jam Buka: Setiap hari, 09.00-21.00 WIB Menu: Masakan Indonesia
  3. Cafe Pohon Coklat Alamat: 5XVF+2H2, Jl. Lingkar Maskumambang, Pojok, Kec. Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur 64115 Jam Buka: Setiap hari, 09.00-22.00 WIB Menu: Makanan ringan, kopi, dan minuman
  4. Bunglon Coffee Shop Alamat: 5XVF+2H2, Jl. Lingkar Maskumambang, Pojok, Kec. Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur 64115 Jam Buka: Setiap hari, 10.00-22.00 WIB Menu: Kopi dan makanan ringan
  5. Bebek Goreng Pak Slamet Alamat: 5XVF+2H2, Jl. Lingkar Maskumambang, Pojok, Kec. Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur 64115 Jam Buka: Setiap hari, 10.00-22.00 WIB Menu: Bebek goreng dan nasi goreng

Harap diingat bahwa jam buka dan menu makanan di tempat makan tersebut dapat berubah sewaktu-waktu.

Wisata Sekitar

Berikut adalah beberapa tempat wisata menarik yang bisa dikunjungi di sekitar Museum Airlangga Kediri:

  1. Goa Selomangleng: Terletak di daerah Selomangleng, kecamatan Kota Kediri. Goa ini memiliki sejarah yang cukup panjang dan menjadi tempat ziarah bagi umat Hindu.
  2. Air Terjun Tancak: Terletak di desa Tancak, kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 15 meter dan dikelilingi oleh hutan yang masih alami.
  3. Bukit Kapur: Terletak di Desa Tugu, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri. Bukit Kapur menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan dengan batu-batu kapur yang menjulang tinggi dan bentang alam yang luas.
  4. Taman Wisata Ongkojoyo: Terletak di desa Ngadirejo, kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri. Tempat wisata ini menawarkan pemandangan alam yang indah dengan air terjun dan kolam renang yang asri.
  5. Gunung Klotok: Terletak di Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri. Gunung Klotok menawarkan pemandangan alam yang indah dengan udara yang segar dan trekking yang menantang.
  6. Pemandian Air Panas Nglirip: Terletak di Desa Nglirip, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri. Pemandian air panas ini menawarkan suasana yang tenang dan alami dengan air panas yang menyegarkan.

Tips

Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda saat mengunjungi Museum Airlangga di Kediri, Jawa Timur:

  1. Periksa jam buka museum terlebih dahulu sebelum berkunjung agar tidak kecewa saat tiba di sana.
  2. Pakailah pakaian yang nyaman untuk berjalan-jalan dan hindari pakaian yang terlalu ketat atau serba terbuka.
  3. Pastikan Anda membawa air minum dan beberapa camilan kecil untuk mengisi perut saat berkunjung ke museum.
  4. Bawa kamera atau smartphone untuk mengambil foto dan video selama perjalanan di museum. Namun, pastikan untuk tidak menggunakan flash saat memotret di dalam museum.
  5. Patuhi peraturan dan jangan menyentuh atau merusak barang-barang koleksi yang ada di dalam museum.
  6. Jangan lupa membayar tiket masuk dan menyimpannya dengan baik selama kunjungan Anda di museum.
  7. Jika memungkinkan, ikuti tur yang disediakan oleh pihak museum untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam tentang koleksi dan sejarah museum.
  8. Terakhir, jangan lupa untuk menghormati lingkungan sekitar museum dan menjaga kebersihan selama berada di sana.

Museum Airlangga Kediri adalah sebuah museum yang menyimpan banyak peninggalan bersejarah dari kerajaan Kadiri. Didirikan pada tahun 1990 dan selesai pada tahun 1992, museum awalnya berlokasi di sekitar pemandian Tirtoyoso dan stadion Brawijaya, Kediri. Namun pada tahun 1990, museum dipindahkan ke lokasi baru di sekitar Goa Selomangleng. Meski demikian, banyak koleksi museum yang rusak karena tidak terurus dengan baik.

Museum Airlangga berlokasi di Jl. Mastrip No.1, Kota Kediri, dan tidak jauh dari objek wisata Goa Selomangleng, kolam pemandian, dan pura Penataran. Harga tiket masuk ke museum saat ini adalah Rp 4.000 dan masih satu tiket dengan tiket masuk ke objek wisata Goa Selomangleng. Untuk mencapai museum, pengunjung dapat mengikuti rute menuju Goa Selomangleng dari kota Kediri, dan bila dari terminal, menuju arah utara hingga perempatan Sukorame belok kiri langsung menuju lokasi museum atau naik angkot dengan jurusan Selomangleng.

Meskipun ada beberapa kekurangan, Museum Airlangga Kediri adalah tempat yang menarik untuk dikunjungi bagi mereka yang tertarik dengan sejarah kerajaan Kadiri dan ingin melihat peninggalan bersejarah dari masa lampau.

Related posts