Review Menarik Candi Songgoriti, Wisata Sejarah di Kota Batu

Candi Songgoriti atau Candi Supo adalah sebuah candi kuno yang terletak di Desa Songgokerto, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur, Indonesia. Candi ini ditemukan pada tahun 1799 oleh van Ijsseldijk dan diperbaiki oleh arkeolog Belanda pada 1849 oleh Rigg dan Brumund. Candi Songgoriti diperkirakan dibangun pada masa pemerintahan Mpu Sindok pada abad ke-9 sampai ke-10 Masehi ketika terjadi perpindahan kekuasaan dari Jawa Tengah ke Jawa Timur.

Candi ini terbuat dari batu andesit dan memiliki ukuran 14,36 × 10 meter dengan tinggi aktual 2,44 meter. Di dalam candi terdapat relung atau cekukan yang digunakan untuk tempat arca dan mata air panas di sebelah timur candi. Menurut cerita rakyat setempat, lokasi candi ini dulunya merupakan kawah gunung berapi yang mengeluarkan air panas. Namun, Mpu Supo membangun candi di atas kawah tersebut sehingga airnya tidak mengalir ke mana-mana.

Candi Songgoriti memiliki daya tarik sebagai objek wisata sejarah dan budaya di Kota Batu, yang terkenal dengan destinasi wisata alamnya. Terletak di dalam kawasan terpadu wisata, candi ini menawarkan pengalaman bersejarah yang menarik untuk dikunjungi. Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati keindahan alam sekitar dan sumber air panas yang berwarna kekuningan.

Alamat Lengkap Akses Rute

Candi Songgoriti terletak di Desa Songgokerto, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur, Indonesia. Alamat lengkapnya adalah Jl. Raya Songgoriti, Songgokerto, Kec. Batu, Kota Batu, Jawa Timur 65312.

Untuk akses menuju Candi Songgoriti, Anda dapat menggunakan kendaraan pribadi atau kendaraan umum seperti angkutan kota. Dari Kota Batu, Anda dapat mengambil angkutan kota jurusan Songgoriti yang beroperasi setiap hari dengan tarif sekitar Rp 5.000,- per orang. Selain itu, Anda juga dapat menggunakan kendaraan pribadi dengan mengikuti rute Kota Batu – Songgokerto – Candi Songgoriti.

Setelah sampai di lokasi, Anda dapat memarkir kendaraan di area parkir yang tersedia di sekitar Candi Songgoriti. Dari sana, Anda dapat menikmati berbagai fasilitas wisata yang tersedia di area sekitar, seperti pemandian air panas, spa, restoran, dan tempat parkir yang cukup luas.

Fungsi

Candi Songgoriti memiliki fungsi sebagai tempat suci dalam kepercayaan Hindu. Terdapat relung atau cekukan pada tubuh candi yang digunakan untuk tempat berdirinya arca, dan terdapat beberapa arca di dalam candi. Selain itu, juga memiliki fungsi sebagai tempat peribadatan dan meditasi bagi umat Hindu pada masa lalu. Saat ini, menjadi salah satu objek wisata sejarah di Kota Batu, Jawa Timur, dan juga menjadi tempat wisata rohani bagi umat Hindu. Selain itu, juga menjadi daya tarik wisata karena letaknya yang dekat dengan sumber air panas dan berada di dalam kawasan terpadu wisata.

Arsitektur

Candi Songgoriti memiliki arsitektur khas candi Hindu beraliran Siwa dengan ciri khas bangunan berundak, yaitu semakin ke atas semakin kecil ukurannya. Bangunan candi dibangun menggunakan batu andesit dengan ukuran 14,36 × 10 meter dan tinggi aktual 2,44 meter. Candi ini memiliki beberapa relung atau cekukan pada tubuh candi yang digunakan untuk tempat berdirinya arca.

Cekukan di sebelah timur adalah tempat untuk arca Ganesha, sedangkan sebelah utara tidak memiliki arca karena hilang, dan relung barat arcanya sudah tidak menempel, tapi tersimpan di lingkungan candi. Arca tersebut adalah arca Agastya yang merupakan wujud lain Dewa Siwa.

Di tengah candi terdapat lubang sampai dasar candi yang terisi air. Pada sisi sebelah timur candi terdapat mata air panas yang berwarna kekuningan, yang berarti air tersebut mengandung belerang. Selain itu, di lingkungan candi terdapat pula beberapa bangunan pendukung, seperti pendopo, gapura, dan kolam. Arsitektur Candi Songgoriti menggambarkan keindahan seni bangunan candi Hindu kuno yang memadukan unsur-unsur agama, budaya, dan arsitektur yang unik.

Fasilitas

Berikut adalah beberapa fasilitas yang tersedia di Candi Songgoriti:

1. Area Parkir menyediakan area parkir yang luas dan nyaman bagi pengunjung yang membawa kendaraan pribadi. Pengunjung dapat dengan mudah memarkir mobil atau sepeda motor mereka di area parkir yang aman dan terjaga.
2. Area Istirahat menyediakan beberapa tempat istirahat yang nyaman dan sejuk, baik di dalam maupun di luar kompleks candi. Di dalam kompleks candi, terdapat beberapa bangku yang dapat digunakan pengunjung untuk duduk dan beristirahat. Sementara itu, di luar kompleks candi, terdapat beberapa warung makan dan kafe yang menyediakan makanan dan minuman yang lezat.
3. Toilet menyediakan fasilitas toilet yang bersih dan terawat. Toilet tersedia di beberapa titik di dalam kompleks candi.
4. Area Souvenir memiliki area souvenir yang menjual berbagai macam oleh-oleh khas Jawa Timur, seperti batik, kerajinan tangan, dan lain sebagainya. Souvenir yang dijual di sini bervariasi dan dapat dijadikan oleh-oleh untuk keluarga atau teman-teman di rumah.
5. Area Parkir Sepeda Bagi pengunjung yang ingin berolahraga dengan sepeda, menyediakan area parkir sepeda yang aman dan terjaga.
6. Area Bermain Anak juga menyediakan area bermain anak yang aman dan nyaman bagi anak-anak pengunjung. Area bermain ini dilengkapi dengan berbagai permainan anak yang menarik dan seru.

Tiket Masuk

Untuk masuk ke wisata Songgoriti di Malang, harga tiketnya cukup terjangkau. Pada hari biasa atau weekdays, pengunjung hanya perlu membayar Rp 10.000,- per orang. Sedangkan pada hari libur atau weekend, harga tiket masuk sedikit lebih mahal yaitu Rp 15.000,- per orang.

Namun, harga tiket masuk tersebut hanya untuk masuk ke area wisata saja dan belum termasuk biaya untuk menikmati seluruh fasilitas yang ada di dalamnya. Jika ingin menikmati semua fasilitas wisata Songgoriti, pengunjung perlu membayar sekitar Rp 250.000,- per orang.

Selain itu, untuk biaya penginapan di wisata Songgoriti seperti villa, hotel, atau rumah sewa, harganya bervariasi mulai dari Rp 100.000,- hingga Rp 500.000,- per malam, tergantung dari tipe akomodasi yang dipilih.

Namun, meskipun harga tiket masuk relatif terjangkau, wisata Songgoriti Malang menawarkan banyak aktivitas dan pemandangan yang menarik sehingga sangat layak untuk dikunjungi. Wisata ini juga buka setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 17.00 WIB, sehingga pengunjung bisa datang kapan saja sesuai dengan jadwal liburan mereka.

Sejarah

Candi Songgoriti adalah candi Hindu beraliran Siwa yang terletak di Desa Songgokerto, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur, Indonesia. Candi ini diduga dibangun pada masa pemerintahan Mpu Sindok, sekitar abad ke-9 sampai ke-10 Masehi, ketika terjadi perpindahan kekuasaan dari Jawa Tengah ke Jawa Timur. Candi ini ditemukan pada tahun 1799 oleh van Ijsseldijk dan kemudian diperbaiki oleh arkeolog Belanda pada 1849 oleh Rigg dan Brumund pada tahun 1863.

Setelah masa kejayaannya pada masa kerajaan Kediri, Candi Songgoriti mengalami masa kegelapan dan terlupakan selama beberapa abad. Pada abad ke-18, bangunan candi yang telah runtuh sebagian dan tertimbun tanah ditemukan kembali oleh seorang Belanda bernama Van Ijsseldijk pada tahun 1799. Kemudian, pada tahun 1849, para arkeolog Belanda Rigg dan Brumund melakukan perbaikan pada candi tersebut.

Selanjutnya, pada tahun 1902, seorang arkeolog Belanda bernama Knebel melakukan renovasi besar-besaran dan inventarisasi pada Candi Songgoriti. Pada masa penjajahan Belanda, bangunan candi ini difungsikan sebagai tempat pemujaan oleh warga Hindia Belanda yang menganut agama Hindu.

Setelah kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, menjadi salah satu situs warisan budaya yang diakui oleh pemerintah Indonesia dan ditetapkan sebagai cagar budaya. Candi Songgoriti hingga saat ini tetap menjadi objek wisata sejarah yang populer di Kota Batu, Jawa Timur. Selain itu, candi ini juga menjadi saksi bisu dari perjalanan sejarah dan kebudayaan masyarakat Indonesia pada masa lalu.

Mitos Legenda Misteri

Candi Songgoriti memiliki berbagai mitos, legenda, dan misteri yang melekat di dalamnya. Berikut beberapa di antaranya:

1. Mitos Keberadaan Air Panas Menurut mitos setempat, dulunya di tempat candi ini terdapat kawah gunung berapi yang mengeluarkan air panas. Namun, ketika Mpu Supo datang dan membangun candi di atas kawah tersebut, kondisi air panas berubah dan menjadi lebih stabil sehingga tidak mengalir ke mana-mana.
2. Legenda Pertemuan Ken Arok dan Ken Dedes Konon kabarnya, Candi Songgoriti adalah tempat pertama kali bertemunya Ken Arok dan Ken Dedes, tokoh-tokoh penting dalam sejarah Kerajaan Singasari. Legenda ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang tertarik dengan sejarah dan kebudayaan Jawa.
3. Misteri Usia Candi Usia Candi Songgoriti masih menjadi misteri hingga saat ini. Meskipun ada dugaan bahwa candi ini berasal dari masa pemerintahan Mpu Sindok pada abad ke-9 sampai ke-10 Masehi, namun belum ada bukti pasti yang dapat menunjukkan kapan candi ini dibangun. Hal ini menjadi tantangan bagi para arkeolog dan peneliti untuk terus menggali informasi mengenai sejarah.
4. Mitos Kekuatan Magis Candi Beberapa orang juga percaya bahwa memiliki kekuatan magis yang dapat memberikan berbagai keuntungan bagi mereka yang mengunjunginya. Misalnya, ada yang mengatakan bahwa mengambil air dari mata air panas yang ada di sisi timur candi dapat meningkatkan keberuntungan dan kesehatan.
5. Legenda Arca Agastya Arca Agastya yang terdapat juga menjadi objek legenda tersendiri. Konon kabarnya, arca ini memiliki kekuatan magis yang dapat membawa keberuntungan dan kejayaan bagi pemiliknya. Namun, legenda ini hanya sebatas cerita dan tidak ada bukti pasti yang dapat membuktikan kebenarannya.

Larangan Dan Aturan

Candi Songgoriti adalah sebuah situs bersejarah dan keagamaan yang terletak di Desa Songgokerto, Kecamatan Batu, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Indonesia. Seperti halnya situs-situs bersejarah dan keagamaan lainnya, memiliki beberapa larangan dan aturan yang harus diikuti oleh para pengunjung. Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Dilarang merokok dan membawa minuman beralkohol ke dalam kompleks Candi Songgoriti.
2. Pengunjung dilarang membuang sampah sembarangan di area. Tempat sampah disediakan di beberapa titik di sekitar kompleks.
3. Aturan berpakaian yang sopan harus diterapkan oleh pengunjung, terutama bagi perempuan yang dianjurkan untuk menutup auratnya.
4. Dilarang merusak atau mengambil benda-benda bersejarah.
5. Larangan membawa hewan peliharaan ke dalam kompleks, kecuali hewan penjaga seperti anjing.
6. Pengunjung dilarang berteriak atau berbicara dengan suara keras di area, untuk menghindari mengganggu ketenangan lingkungan sekitar.
7. Pengunjung dilarang memanjat atau duduk di atas bangunan-bangunan candi atau patung-patung di kompleks.

Para pengunjung yang melanggar aturan di atas dapat dikenakan sanksi dan diminta untuk meninggalkan kompleks. Oleh karena itu, sangat penting bagi pengunjung untuk mematuhi aturan dan larangan yang telah ditetapkan untuk menjaga kelestarian dan keamanan Candi Songgoriti.

Aktivitas

Candi Songgoriti adalah salah satu tempat wisata sejarah di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Indonesia. Selain menikmati keindahan candi, ada beberapa aktivitas yang bisa dilakukan di sekitar area, di antaranya:

1. Meditasi: merupakan salah satu tempat yang cocok untuk meditasi karena lingkungannya yang tenang dan alami.
2. Berendam di kolam air panas: Di sekitar terdapat beberapa kolam air panas alami yang bisa digunakan untuk berendam dan bersantai.
3. Menjelajahi alam sekitar: Daerah sekitar memiliki keindahan alam yang memukau, Anda bisa menjelajahi sekitarnya dengan berjalan kaki atau bersepeda.
4. Camping: Jika Anda suka dengan kegiatan berkemah, Anda bisa mencoba untuk camping di sekitar.
5. Mengikuti acara keagamaan: juga sering dijadikan sebagai lokasi untuk acara keagamaan seperti perayaan Waisak, perayaan Imlek, dan acara keagamaan lainnya.
6. Berfoto: Tentu saja, Anda juga bisa berfoto di sekitar sebagai kenang-kenangan atau untuk mengabadikan momen liburan Anda.

Keunikan Daya Tarik

Candi Songgoriti memiliki keunikan daya tarik yang menarik bagi wisatawan, antara lain:

1. Sejarah yang kaya: Candi ini memiliki sejarah yang kaya, diperkirakan dibangun pada abad ke-9 atau ke-10 Masehi dan merupakan salah satu candi tertua di Jawa Timur. Candi ini juga terkait dengan legenda Ken Arok dan Ken Dedes.
2. Arsitektur Candi: memiliki arsitektur yang indah dan menarik, dengan ukuran 14,36 x 10 meter dan tinggi aktual 2,44 meter. Arsitektur candi ini juga memiliki cekungan pada tubuh candi yang digunakan untuk tempat berdirinya arca.
3. Tempat ziarah: Candi Songgoriti adalah tempat ziarah yang penting bagi umat Hindu, karena dianggap sebagai tempat pemujaan Dewa Siwa. Selain itu, candi ini juga menjadi tempat bersemadi bagi para pertapa.
4. Sumber air panas: terletak dekat dengan sumber air panas yang diyakini memiliki khasiat menyembuhkan berbagai penyakit. Air panas ini juga memiliki warna kekuningan karena mengandung belerang.
5. Kawasan terpadu wisata: terletak di dalam kawasan terpadu wisata yang menawarkan berbagai pilihan aktivitas wisata seperti bermain air, hiking, dan menikmati keindahan alam sekitar. Selain itu, kawasan ini juga menyediakan berbagai pilihan akomodasi dan restoran.

Spot Selfie

Beberapa spot selfie yang dapat diambil di Candi Songgoriti adalah:

• Di depan gerbang masuk candi dengan latar belakang Candi Songgoriti
• Di samping kolam di tengah candi dengan latar belakang air terjun buatan
• Di sisi barat candi dengan latar belakang pohon-pohon hijau dan bangunan kuno
• Di sebelah timur candi dengan latar belakang mata air panas yang berwarna kekuningan

Namun, perlu diingat bahwa sebagai wisata sejarah dan religius, pengunjung diharapkan untuk memperlihatkan rasa hormat dan tidak mengambil foto atau melakukan aktivitas yang tidak pantas di dalam lingkungan candi.

Penginapan Hotel Dekat

Penginapan di Candi Songgoriti cukup beragam, mulai dari hotel, villa, guest house, hingga homestay. Beberapa pilihan penginapan yang bisa Anda pertimbangkan di sekitar area tersebut antara lain:

1. The Villaku – Villa yang memiliki kolam renang pribadi, 3 kamar tidur, ruang tamu, dapur, dan taman dengan pemandangan yang indah.
2. Royal Orchids Garden Hotel & Condominium – Hotel yang menawarkan kamar yang nyaman dan luas dengan pemandangan kebun bunga dan pemandian air panas.
3. Homestay Kembang Turi – Homestay yang menawarkan kamar-kamar dengan suasana yang hangat dan akrab, terletak di tengah kebun bunga yang asri.
4. Rumah Kebun Lampion – Guest house dengan konsep tradisional yang menyediakan kamar-kamar dengan fasilitas yang lengkap, kolam renang, dan taman yang luas.
5. Villa Edelweiss – Villa yang menawarkan pemandangan pegunungan yang indah dan dilengkapi dengan kolam renang pribadi, ruang keluarga, dapur, dan taman yang asri.

Demikian beberapa pilihan penginapan di sekitar Candi Songgoriti yang bisa Anda pertimbangkan. Pastikan untuk mempertimbangkan fasilitas, harga, serta jarak dari tempat wisata yang ingin Anda kunjungi sebelum memutuskan untuk memesan penginapan.

Kuliner Tempat Makan

Di sekitar Candi Songgoriti, Batu, terdapat banyak tempat makan yang bisa Anda kunjungi. Beberapa rekomendasi tempat makan di sekitar antara lain:

1. Warung Leko – Jl. Raya Songgoriti No. 20, Songgokerto, Batu
2. RM. Khas Jawa Timur – Jl. Raya Songgoriti No. 28, Songgokerto, Batu
3. Sate Kambing Pakde – Jl. Raya Songgoriti No. 40, Songgokerto, Batu
4. RM. Pujasera Taman Langit – Jl. Abdul Gani Atas, Songgokerto, Batu
5. The View Cafe – Jl. Abdul Gani Atas No. 6, Songgokerto, Batu

Pastikan untuk mencoba makanan khas daerah Batu seperti nasi pecel, rawon, sate kambing, dan masih banyak lagi. Semoga membantu!

Wisata Sekitar

Ada banyak tempat wisata menarik di sekitar Candi Songgoriti dan Kota Batu. Beberapa di antaranya adalah:

1. Jatim Park 1, 2, dan 3: taman hiburan dengan berbagai atraksi dan wahana yang menyenangkan.
2. Eco Green Park: taman bermain dengan konsep edukasi tentang lingkungan dan kelestarian alam.
3. Batu Night Spectacular: tempat wisata malam yang menampilkan berbagai atraksi dan pertunjukan lampu yang indah.
4. Museum Angkut: museum transportasi yang menampilkan koleksi mobil, motor, dan kendaraan lain dari berbagai era.
5. Selecta Recreational Park: taman rekreasi yang memiliki kolam renang, permainan anak-anak, dan berbagai wahana.
6. Taman Safari Prigen: tempat wisata dengan konsep kebun binatang dan safari yang menampilkan berbagai hewan seperti singa, harimau, dan gajah.
7. Coban Rondo Waterfall: air terjun yang indah dengan pemandangan yang memukau.
8. Gunung Bromo: gunung berapi yang terkenal dengan pemandangan matahari terbit yang spektakuler.
9. Taman Wisata Tirta Nirwana Songgoriti: tempat wisata air yang menawarkan kolam renang dengan air panas alami.
10. Wisata Petik Apel Batu: tempat wisata agrowisata yang memungkinkan pengunjung untuk memetik buah apel langsung dari pohonnya.

Itu hanya beberapa dari banyak tempat wisata menarik di sekitar Candi Songgoriti dan Kota Batu. Semoga bermanfaat!

Tips

Berikut adalah beberapa tips yang bisa membantu Anda dalam mengunjungi Candi Songgoriti:

1. Kenakan pakaian yang nyaman dan cocok untuk kegiatan wisata, terutama jika Anda berencana untuk melakukan perjalanan pendakian ke candi.
2. Bawa air minum yang cukup untuk menghindari dehidrasi selama perjalanan.
3. Pastikan Anda membawa perlengkapan yang sesuai untuk melindungi diri dari sinar matahari, seperti topi atau payung.
4. Jangan lupa membawa kamera atau smartphone untuk mengambil foto-foto indah di sekitar Candi Songgoriti.
5. Sebaiknya hindari mengunjungi Candi Songgoriti pada hari libur nasional atau akhir pekan karena akan lebih ramai dan memungkinkan Anda harus antri untuk masuk ke lokasi.
6. Jika Anda pergi bersama keluarga, pastikan Anda selalu memperhatikan dan menjaga anak-anak Anda agar tetap aman dan tidak mengganggu lingkungan sekitar.
7. Jangan lupa untuk membawa obat-obatan dan perlengkapan pertolongan pertama jika diperlukan.
8. Sebaiknya menghindari membawa makanan atau minuman yang tidak diperbolehkan di dalam area wisata, seperti minuman beralkohol atau makanan yang berisiko meninggalkan sampah.
9. Pastikan Anda selalu mematuhi aturan dan etika wisata, serta menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan sekitar.
10. Sebelum pergi ke Candi Songgoriti, pastikan untuk memeriksa jadwal operasional dan harga tiket masuk yang berlaku, sehingga Anda bisa mengatur waktu dan budget dengan baik.

Berdasarkan informasi yang telah disajikan sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa Candi Songgoriti adalah salah satu situs bersejarah yang terletak di Jl. Raya Songgoriti, Songgokerto, Kecamatan Batu, Kota Batu, Jawa Timur 65312. memiliki nilai sejarah dan keindahan yang menarik untuk dikunjungi, terutama bagi mereka yang tertarik dengan sejarah dan arsitektur bangunan kuno. juga dikenal sebagai tempat wisata yang menyediakan berbagai kegiatan, seperti mandi air panas, outbond, dan lain sebagainya. Dengan demikian, Candi Songgoriti dapat menjadi pilihan destinasi wisata yang menarik bagi siapa saja yang berkunjung ke kota Batu, Jawa Timur.

Candi Songgoriti juga dikenal sebagai tempat wisata sejarah dan keagamaan yang terkenal di Jawa Timur. Selain itu, candi ini juga menawarkan keindahan alam yang menakjubkan dengan latar belakang pegunungan dan udara yang sejuk. Hal ini membuat Candi Songgoriti menjadi destinasi wisata yang populer di kalangan wisatawan domestik dan mancanegara.

Selain keindahan alamnya, juga terkenal karena memiliki air panas alami yang dianggap memiliki khasiat kesehatan. Air panas tersebut dijadikan sebagai wahana terapi bagi pengunjung yang ingin merelaksasi tubuh dan pikiran setelah lelah berwisata. Oleh karena itu, tidak heran jika Candi Songgoriti sering dijadikan sebagai tempat berendam yang menyehatkan bagi para pengunjungnya.

Di sekitar juga terdapat berbagai macam penginapan dan fasilitas wisata lainnya, seperti restoran, kafe, dan toko oleh-oleh. Hal ini membuat pengunjung dapat dengan mudah menikmati keindahan alam sekaligus berwisata kuliner di sekitar candi. Secara keseluruhan, Candi Songgoriti adalah destinasi wisata yang cocok bagi mereka yang mencari suasana alam yang sejuk, keindahan sejarah, dan terapi air panas yang menyegarkan. Dengan lokasinya yang mudah diakses dan banyaknya fasilitas wisata yang tersedia, Candi Songgoriti dapat menjadi alternatif liburan yang menarik bagi Anda dan keluarga.